Tuesday 24 July 2012

BerMunajat Kepada Allah



BerMunajat kepada Allah SWT
السلام عليكم ورحمة الله و بركاته
ومن الليل فتهجد به نا فلة لك
Munajat berarti mendekatkan diri pada Allah melalui beribadah atau sholat di tengah malam dengan mengakui kerendahan, kelemahan, kehinaan serta sifat sifat ketidak mampuan yang lain dari seorang hamba ketika menghadap pada Sang Raja Diraja, Al Kholiq, Allah SWT.       
                     Tak meragukan  lagi bagi orang yang bermunajat itu akan merasakan  kelazatan dan kenikmatan yang sangat dalam munajat-munajatnya, karena yang demikian itu dapat dibuktikan dengan hukum-hukum akal dan naqal.
                     Adapun dengan hukum akal dapat diumpamakan, seseorang yang mencintai orang lain karena kecantikannya, ataupun terhadap seorang raja karena kemurahan hatinya dan karena banyak harta yang dibelanjakannya. Dalam dua misal tadi, dapat dibayangkan betapa orang yang tercinta itu merasa nikmat bila dapat bertemu dan berkhalwat dengan orang yang dikasihinya dan tidak mustahil juga, dia akan merasa ridha untuk bercumbu-cumbuan dengannya sepanjang malam, tanpa tidur oleh karena terlalu dalam cintanya terhadap orang itu.
                    Andaikata ada orang yang berkata: Memang benar itu, tetapi jika orang yang cantik atau kekasihnya itu dapat dilihat dengan mata secara berhadapan-hadapan, bagaimana pula dengan Zat Allah yang tidak mungkin dilihat di dunia ini?
                    Ketahuilah, bahwasanya jika kekasihnya itu memang benar-benar dicintai, tak  mengapa walaupun ia berada nun jauh di sana ataupun di balik tabir. Atau jika ia berada di tempat yang gelap-gulita. Namun orang yang mencintainya itu tetap merasakan kenikmatan dengan semata-mata berada dekat dengannya, meskipun tanpa dapat melihat kekasihnya itu. Manakala hatinya akan merasa puas/ senang  dengan yang demikian itu dan tiada mengharapkan selain dari itu. Memang  merasakan kenikmatan dengan melahirkan cintanya itu terhadap kekasihnya dan cukuplah menyebut-nyebutkan dengan lidah ketika berdekatan dengannya sehingga perkara itu menjadi termaklum.
                    Andaikata orang itu berkata lagi: Mungkin orang yang bercinta itu menunggu jawaban kekasihnya, dan tentu sekali dia akan merasa senang bila mendengar jawabannya itu, sedangkan orang yang mencintai Allah, tidak mungkin mendengar percakapan (firman) Allah Ta’ala?
                    Ketahuilah, kiranya ia mengetahui bahwa kekasihnya itu (Allah) tidak akan memberi jawaban dan akan terus berdiam diri, tentulah ia masih merasa nikmat juga dengan menadahkan segala hal-ehwalnya serta membukakan segala rahasia hatinya kepada Allah yang dikasihiNya itu. Betapa tidak! Karena orang yang hatinya penuh kayakinan terhadap Allah Ta’ala akan merasa sesuatu perasaan tak terbalas di dalam sanubarinya di waktu bermunajat kepada Allah, maka tentulah ia akan merasa nikmat itu.
Contohnya yang semisal ialah orang yang berkhalwat dengn raja di waktu malam seraya menadahkan segala hajat dan keperluannya kepada raja itu, tentulah ia akan merasa gembira kerana dapat berdua-duaan bersamanya, dengan berharap pula akan mendapat pengurniaan daripada raja itu.
Ini adalah satu harapan kepada seorang raja yang akan memberinya karunia secara terbatas saja. Apalah lagi jika harapan itu ditujukan kepada Allah Ta’ala tentulah tiada terbatas sama sekali, karena apa yang diberikan oleh Allah itu lebih kekal dan lebih banyak manfaatnya daripada yang diberikan oleh manusia. Jadi bagaimana boleh dikatakan seseorang itu tidak akan merasa nikmat dengan menadahkan segala keperluannya kepada Allah di dalam khalwat dan munajatnya?
                     Adapun menurut hukum naqal, maka hanya dapat disaksikan oleh orang-orang yang bangun di tengah malam itu sendiri, betapa mereka merasakan  kenikmatanya beribadat di waktu itu. Betapa pula mereka merasakan malam yang panjang itu menjadi pendek, laksana seorang yang bercinta bertemu dengan kekasihnya di tengah malam, sehingga setengah mereja dia berkata kepada kekasihnya . Bagaimana anda dengan malam anda? Dijawabnya: Tak pernah dapat aku merasakannya sama sekali. Ia menunjukkan mukanya sekejap lalu pergi , sehingga tak sempat aku hendak memerhatikannya sama sekali.
Berkata Ali bin Bakkar: Selama 40 tahun tak pernah ada sesuatu yang menyedihkan aku selain daripada terbitnya fajar.
                      Berkata al-Fudhail bin Iyadh: Setiap kali matahari terbenam aku merasa gembira dengan tibanya kegelapan malam, kerana ketika itu aku dapat berkhalwat dengan Tuhanku. Kemudian apabila matahari itu terbit semula, berdukacitalah aku kerana aku terpaksa berhadapan dengan orang ramai.
Berkata Abu Sulaiman: Orang-orang yang beribadat di tengah malam lebih menikmati dengan waktu malamnya daripada orang yang bersukaria dengan alat- alat yang memerdukan jiwa. Dan kalaulah tidak karena adanya malam, niscaya aku tiada ingin hidup di dunia ini.
Yang lain pula berkata: Tiada suatu barang di dunia ini yang dapat menyerupai kenikmatan ahli syurga, kecuali apa yang dirasakan oleh orang yang menggantungkan hatinya dengan waktu malam hari, disebabkan kelazatan bermunajat kepada Allah.
Yang lain lagi berkata: Kelazatan bermunajat itu bukanlah berasal dari duni, tetapi ia berasal dari syurga yang dirasakan Allah kepada para walinya, dan tiada seorang pun selain mereka yang dapat merasakan keindahan bermunajat itu.
Berkata Ibnul Munkadir pula: Tiada lagi yang tinggal dari kelazatan dunia melainkan tiga saja:
  1. Bangun karena beribadat di tengah malam,
  2. Bertemu dengan sahabat, dan
  3. Sholat dengan berjamaah.
Ada yang bertanya pula, dan aku menggunakan kesempatan dengan fajarnya bila ia terbit dan kini aku masih belum penuh gembira dengannya sama sekali. sekian .

          Silahkan Akses Pengetahuan Agama dan Umum di bawah ini, agar ilmu agama Kita bertambah mantap untuk bekal mendapatkan Ridlo dari Allah swt dan  kelak hari  Akhir  :
  1. Holy Qur'an .....................
  2. Tafsir Al Qur'an / Hadist 
  3.  Qur'an Tafsir with English
  4. Teks Al Qur'an bukan PDF
  5. Tafsir Ibnu Katsir Lengkap
  6. Wahyu Pertama dan Pengangkatan Rasul 
  7. Ingin mendapatkan 9 kitab hadist, Klik 
  8. Pembelajaran Agama Islam ( PAI ), Klik Aja ! 
  9. Pembelajaran PAI 
  10. Mutiara - mutiara hadis dan belajar agama Islam
  11. Belajar ilmu - ilmu Islam
  12. Silabus RPP PAI SMP/MTs dan Mapel Lain 
  13. Ceramah ceramah Agama Islam."  Tsunami Aceh Hasil Bom Thermonuklir  ?? "


Saksikan Video Sayidul Munajat  :

Friday 20 July 2012

Video Tutorial UKG

Tutorial UKG ,Uji Kompetensi Guru


Para peserta UKG yang terhormat,
Guru akan di uji lagi pada kemampuannya dalam mengajar, meskipun ujian ini sesuai mapel yang diajarkan oleh Guru, kita tidak bisa menganggapnya enteng, karena ujian kali ini di laksanakan secara online ( semi online ), banyak hal yang akan kita hadapi selama ujian kali ini, misal koneksi internet kurang bagus, guru yang belum menguasai komputer atau internet dsb. Untuk alasan yang kedua inilah, saya ingin sedikit membantu kepada para Bpk / Ibu Guru menurut yg saya  dapatkan.  
Caranya mudah, Bpk / Ibu hanya menyaksikan video Tutorial berikut dengan cermat dan seksama. Silahkan perhatikan  :


 kasih telah menyaksikan video tutorial UKG, semoga bermanfaat, dan saya tunggu, jangan lupa komentarnya.     

Monday 16 July 2012

lanjutan tentang Partikel Tuhan

Fisikawan Eropa klaim temukan Partikel Tuhan :




ZURICH, RIMANEWS--Entah benar atau tidak apa yang diklaim lima fisikiawan Eropa ini. Yang jelas mereka mengaku telah menemukan sebuah zat yang diyakini mengandung 99,95 persen unsur alam semesta. Zat itu disebut Sigma tingkat empat. Partikel itu disebut juga Higgs Boson atau 'partikel Tuhan'.
Seperti dinukil The Daily Mail melaporkan, Ahad (1/7), hal itu disampaikan dari Periset Nuklir Eropa (CERN). Higgs Boson sub-atomik pertama kali ditemukan pada 48 tahun silam. Nama itu didapat dari Peter Higgs, profesor dari Universitas Edinburgh, Skotlandia, yang menemukan partikel ini. Dan kelima ilmuwan yang menemukan 'partikel Tuhan' itu mengundangnya menghadiri konferensi pers CERN.
CERN menyatakan berambisi mencapai sigma tingkat lima. Bagian ini diyakini telah mencapai 99,99 persen menguak tabir semesta. Dan hasilnya, diklaim penting demi kelangsungan hidup manusia di alam semesta.
Tugas utama Higgs Boson memberikan atom ke partikel lain untuk membentuk massa. Tanpa massa, tenaga partikel tidak bisa saling mengikat dan membentuk mulai dari planet sampai manusia. Para ilmuwan mengklaim, jika tingkatan sigma sudah menanjak, semesta bukan lagi rahasia, dan Tuhan' bisa jadi 'ditemukan'.[ach/Rol]

  •  Mencari Partikel Tuhan : Prestasi besar manusia. Siapa paling berhak buat Nobel?Partikel Tuhan adalah makhluk Tuhan
 
Hari masih terang tanah, tapi di markas Center for Nuclear Research (CERN) di Jenewa, Swiss kesibukan sudah dimulai, Rabu 4 Juli 2012 lalu. Ribuan ilmuwan antri panjang sambil menahan kantuk. Mereka harus bangun pukul 05.00, untuk mendapatkan tiket kursi di auditorium.
Perjuangan itu tampaknya setimpal. Yang hendak disaksikan adalah satu presentasi penelitian kolosal, melibatkan 3.000 ilmuwan dari 40 negara. Tim itu terbagi dua, dipimpin Joe Incandela dan Fabiola Gianotti, yang bereksperimen terpisah di Large Hadron Collider –A Toroidal LHC Apparatus (ATLAS), dan Compact Muon Solenoid (CMS).
Mereka akan mengumumkan temuan sebuah partikel baru, yang memiliki massa sekitar 125-126 gigaelectronvolts (GeV). Itu artinya, sekitar 130 kali lebih berat proton yang menjadi inti dari setiap atom.
Ini sungguh pencapaian sulit, dan tentu saja mahal. Penelitian itu memakai Large Hadron Collider (LHC), pemercepat partikel sepanjang 27 kilometer, terkubur di bawah tanah di perbatasan Prancis dan Swiss. Dibangun dengan dana US$10,5 miliar, alat itu dipakai untuk menciptakan kembali kondisi setelah Big Bang, ledakan mahabesar, yang diduga sebagai awal penciptaan alam semesta.
“Sebagai manusia awam, saya akan mengatakan, kami telah menemukannya,” kata Direktur Jenderal CERN, Rolf Heuer. Meski tak memastikan, dan hanya menyebut partikel yang temukan adalah boson, para ilmuwan yakin 99,999 partikel baru itu konsisten dengan apa yang selama ini mereka cari: Higgs boson.
Tepuk tangan pun pecah. Sejumlah orang menangis haru. Seorang pria separo baya mengelap matanya yang basah dengan tisu. Dia adalah Peter Higgs. Hari itu, penantian panjangnya selama 48 tahun berakhir.
“Aku tak pernah memimpikan ini akan terwujud saat aku masih hidup,” kata Profesor dari University of Edinburgh itu seperti dimuat Guardian. Maklum, usianya sudah senja, 83 tahun. “Aku harus meminta keluargaku menaruh sampanye dalam kulkas. Untuk merayakannya.”
Higgs tak menyangka, buah pikirannya pada 1960-an, partikel yang menyandang namanya, yang dianggap tak masuk akal, akhirnya terwujud, atau setidaknya mendekati kenyataan. Ilmuwan pendiam dan pemalu yang nyaris terlupakan, mendunia sebagai penemu teori "partikel Tuhan".
Higgs boson dianggap bertanggung jawab memberikan massa pada setiap materi. Ia adalah kunci membuka misteri alam semesta: bagaimana materi menyatu untuk membentuk galaksi, bintang, planet. Juga manusia.
Meski secara teoritis terbukti, tapi mewujudkan Higgs boson sungguh pelik. Tak semua ilmuwan percaya. Termasuk ilmuwan tenar dan kontroversial, Stephen Hawking. Penemuan Higgs boson membuatnya kalah taruhan. Konsekuensinya, ia harus menyerahkan US$100 kepada fisikawan University of Michigan Godon Kane, sang pemenang.
Memang, sejak lama Higgs dan Hawking berdebat soal ini. (Baca juga Bagian 3: Kisah Sang Penemu). Kalah dan salah pun, Hawking tetap jantan. Ia mengaku bangga atas penemuan itu. "Ini adalah penemuan sangat penting, Peter Higgs harus mendapat Nobel," kata dia.
Tak terkait Tuhan
Penemuan Higgs boson itu menuai pujian. Bahkan ada yang bilang, ia setara prestasi manusia menginjakkan kaki di Bulan, atau saat Christopher Columbus menemukan Amerika. Tapi, bagi awam, ada tanda tanya besar. Apa sebenarnya Higgs boson? Mengapa ia disebut “partikel Tuhan”?
Soal ini, Peter Higgs menjelaskan, Higgs boson sama sekali tak ada hubungannya dengan Tuhan. Apalagi – seperti tuduhan sejumlah orang – berusaha menegasikan keberadaan-Nya sebagai pencipta alam semesta.
“Istilah itu juga sama sekali tak ada hubungannya denganku. Hanya semacam plesetan,” kata dia dalam konferensi pers di University of Edinburg, Jumat 6 Juli 2012, seperti dimuat Xinhua.
Ada kisah unik di balik istilah yang mengelitik itu. Istilah “partikel Tuhan” dikenal sejak 1993, dari buku yang berjudul “The God Particle: If the Universe is the Answer, What is the Question?” karya penerima Nobel bidang Fisika, Leon M. Lederman.
Higgs menceritakan, awalnya sang penulis memberi nama partikel itu “Goddamn particle” alias “partikel terkutuk”, saking sulitnya untuk ditemukan. Namun, editor tak berkenan, dan mengubahnya menjadi “God particle” alias “partikel Tuhan”. “Istilah itu tidak digunakan para fisikawan, namun menarik bagi umum,” kata Higgs.
Tapi gara-gara istilah itu, proyek pencarian partikel yang makan dana besar mendapat perhatian dunia. Istilah “partikel Tuhan” terdengar lebih seksi, dan menggelitik dari pada “Higgs boson”.
Meski atheis, Higgs mengaku tak suka dengan istilah “partikel Tuhan”. Sebab, “bisa menyinggung perasaan orang beragama.”
Seperti dimuat situs CSN, astronom Vatikan, bruder Guy Consolmagno menyambut baik penemuan Higgs boson untuk menguak rahasia alam semesta. "Ini mengindikasikan, bahwa ada realitas lebih dalam, lebih kaya, lebih aneh, dari kehidupan kita sehari-hari”, kata dia. Meski, ia mengakui, partikel subatomik ini tak ada kaitannya dengan teologi atau pewahyuan.
Rahasia penciptaan
Higgs boson adalah keping terakhir dari puzzle untuk melengkapi Model Standar Partikel Elementer, salah satu teori yang paling sukses untuk menjelaskan bagaimana partikel dasar berinteraksi dengan gaya-gaya fundamental. Sekaligus memahami asal usul alam semesta, bagaimana ia berkembang, dan bagaimana manusia ada hingga saat ini.
Untuk memahami Model Standar, kita harus mengetahui fisika didasarkan pada konsep empat gaya di alam: elektromagnetik, gaya kuat, gaya lemah, dan gravitasi.
Apa saja partikel itu? Model Standar menyatakan, materi terdiri dari partikel kecil yang disebut fermion. Fermion terdiri dari quark dan lepton. Ada juga boson, yakni partikel perantara interaksi antar materi. Tiap boson membawa gaya sendiri --gluon membawa gaya kuat, foton membawa gaya elektromagnet W, Z boson membawa gaya lemah, dan graviton membawa gaya gravitasi. Partikel terakhir, yakni Higgs boson yang berperan menentukan massa. Kecuali Higgs boson, semua partikel dalam Model Standar sudah ditemukan.
Bersandar pada hukum distribusi statistik kuantum Bose-Einstein, hasil kolaborasi fisikawan India, Satyendra Bose dan Albert Einstein, Peter Higgs pada 1960-an mencetuskan teori yang menuntut adanya partikel subatom dari suatu medan (field) yang memberikan massa ke partikel dasar – yang kelak disebut Higgs boson.
Begini cara kerjanya: partikel tak bermassa seperti foton memang tidak berinteraksi dengan medan Higgs, tetapi partikel lain semacam elektron dan quark berinteraksi dengan medan itu menghasilkan massa sesuai sifat interaksinya. Semakin besar interaksi partikel, makin besar massanya.
Dari mana muncul nama Higgs boson? Medan Higgs ini terdiri dari kuanta partikel berjenis boson – itu sebabnya dinamai Higgs boson, yang memiliki ciri, massanya diprediksi berada diatas 100 Giga eV atau lebih dari 100 kali massa proton.
Lucunya, saat mengirimkan makalah berisi hipotesanya ke jurnal Physics Letters tahun 1964 silam, Higgs sama sekali tak menyebut soal partikel itu. Akibatnya, para editor jurnal yang notabene fisikawan ternama menolaknya.
Kemudian Peter Higgs menambahkan paragraf kecil tentang partikel yang dimaksud, karena terlanjur sakit hati, ia mengirimkan revisi makalahnya itu ke jurnal saingan, Physical Review Letters, yang menerimanya senang hati. Sebagai fisikawan pertama yang menyebutnya, partikel itu menyandang namanya.
Lalu apa hubungannya dengan pembentukan alam semesta?
Pada 13,7 miliar tahun lalu, sesaat setelah dentuman terjadi (Big Bang), semesta yang panas terisi oleh hamparan partikel. Tanpa kehadiran Higgs boson, maka quarks tidak akan terkombinasi membentuk proton atau neutron. Kemudian, proton dan neutron pun tak akan terkombinasi dengan elektron membentuk atom. Tanpa atom, maka molekul dan materi pun tidak akan terbentuk. Atau dengan kata lain: tak ada galaksi, tak ada bintang, tak ada planet, tak ada kehidupan di muka Bumi.
Michael Tuts, Profesor Fisika dari Columbia University yang terlibat dalam penelitian tim ATLAS mengatakan, masih perlu sejumlah pembuktian untuk menyatakan bahwa itu adalah Higgs boson. Kendati demikian, partikel berat itu dinyatakan memiliki karakteristik "partikel Tuhan".
Katakanlah Higgs boson telah ditemukan, lalu apa?
"Ini pertanyaan serius yang layak mendapat jawaban serius,” kata dia seperti dimuat Huffington Post. Salah satu penjelasan, Tuts menambahkan, bahwa Higgs boson melengkapi model standar partikel elementer. Ia akan membantu menjawab rahasia besar penciptaan, termasuk dari mana manusia berasal.
Ini, bagi sebagian awam, mungkin akan dilihat sebagai penelitian “kurang kerjaan”. Apa pentingnya penelitian menguras jutaan dolar di tengah Eropa yang lagi sulit itu?
Tuts berpendapat penelitan itu sangat penting. "Jika Anda menanyakan apakah penemuan partikel ini akan membuat hidup manusia lebih baik dalam waktu cepat, taruhlah besok atau 10 tahun mendatang, jawabannya kemungkinan besar tidak,” kata dia. "Tapi bagaimana dengan 20, 50, atau 100 tahun lagi? Untuk saat itu, aku sangat yakin bahwa berdasarkan bukti sejarah, jawabannya ya."
Sejarah, dia menambahkan, mengajarkan bahwa riset fundamental adalah batu pijakan penting bagi masa datang. Di awal 1900-an, tak banyak orang punya gambaran bagaimana mekanika kuantum menjadi landasan bagi teknologi saat ini. Atau bagaimana teori relativitas Einstein menjadi sangat penting, misalnya dalam sistem GPS.
Penjelasan lebih sederhana adalah listrik. Tak ada yang menyangka, percobaan dengan cara menggosokkan benda tertentu, untuk menghasilkan gaya magnet dan listrik misterius pada tahun 1600 sampai 1700-an menjadi dasar bagi sebuah energi luar biasa, yang kini bisa membuat manusia repot tanpanya.
“Justin Bieber”
Teori Higg boson ini memang njelimet. Para ilmuwan juga berusaha menjelaskannya sesederhana mungkin. Memakai analogi, dari Margaret Thatcher, kolam renang, juga jerapah.
Martin Archer, fisikawan dari Imperial College, London, punya cara unik menjelaskan cara kerja Higgs boson, dia memakai analogi Justin Bieber. Begini: ada sebuah ruangan penuh manusia, ketika seseorang tak dikenal memasuki ruangan itu, ia bisa lewat dengan mudah. Lain halnya jika yang lewat itu adalah Justin Bieber, sang superstar. Pastinya, ia langsung dikerumuni orang-orang, terutama para gadis muda.
Akibatnya, Bieber akan sulit bergerak , para gadis pemujanya itu memperlambat jalannya. Makin dia lambat bergerak, penggemarnya itu akan makin berusaha mendekat. “Kami pikir kami telah menemukan gadis-gadis remaja itu,” kata Archer kepada CNN.
Nobel, buat siapa?
Penemuan jejak Higgs Boson adalah kabar baik yang lama ditunggu bagi para fisikawan. Tapi bagi Komite Nobel, itu memicu sakit kepala berat.
Sebab, penemuan -- atau taruhlah, nyaris ditemukannya Higgs boson adalah prestasi besar yang layak penghargaan Nobel. Masalahnya, siapa yang berhak menerimanya.
Umumnya, Nobel kategori sains biasanya diberikan pada maksimal tiga orang yang paling berkontribusi penting. Sementara, partikel baru ini hasil usaha ribuan orang di CERN. Belum lagi ada enam fisikawan berjasa membangun teorinya; Robert Brout dan François Englert dari Free University of Brussels. Brout meninggal pada 1964, itu artinya haknya mendapat Nobel gugur.
Kemudian, Peter Higgs, yang dalam makalah keduanya menyebut eksplisit pentingnya sebuah partikel baru, diberi nama Higgs boson pada 1972.
Ada juga kelompok yang terdiri dari dua peneliti AS, Dick Hagen dan Gerry Guralnik, dan ilmuwan Inggris, Tom Kibble. Jadi ada lima fisikawan ternama masih hidup yang bisa mengklaim Nobel. Jika benar, partikel ditemukan CERN adalah Higgs boson, tentu saja Peter Higgs paling berhak menerima Nobel. Tapi, bagaimana dengan empat lainnya?
Higgs sendiri dengan rendah hati mengatakan ia bukan satu-satunya yang berjasa. Ada ribuan ilmuwan dari banyak negara bekerja keras, di tengah spekulasi dan ketidakpastian. "Dari China, Jepang, India. Ada banyak negara."
Perdebatan tak sampai di situ. India mengingatkan pada dunia, bahwa Higgs boson juga menyandang nama seorang ilmuwan lain. Sehari setelah pengumuman CERN, biro pers negara itu mengeluarkan rilis berjudul "Satyendranath Bose: Higgs-Boson's Forgotten Hero" atau "Satyendranath Bose: pahlawan Higgs boson yang terlupakan".
Bose adalah fisikawan India era kolonial, yang bekerja bersama Albert Einstein, untuk memahami perilaku partikel subatomik yang kemudian dijuluki boson.
Tak hanya India, Pakistan juga merasa diabaikan. Sebuah artikel dipublikasikan Express Tribune mengungkap peran fisikawan Abdus Salam, bekerja sama dengan dua ilmuwan Amerika Serikat -- Steven Weinberg dan Sheldon Glashow. Mereka mengembangkan teori elektrolemah yang menyatukan dua dari empat gaya fundamental. Pekerjaan mereka membantu menyelesaikan Model Standar, dimana Higgs boson adalah bagian akhir untuk diteliti. Atas kerja kerasnya, trio itu memenangkan Nobel Bidang Fisika 1979.
Tapi, sejumlah ilmuwan mengatakan peran keduanya dalam penemuan Higgs boson lemah. “Bose adalah fisikawan besar, yang sayangnya tak sempat mendapat Nobel,” kata Frank Close dari University of Oxford seperti dimuat situs sains Newscientist. Namun, ia menambahkan, karya Bose secara tidak langsung mendasari penemuan yang diumumkan pekan lalu. Sementara, Salam, “tidak pernah mengklaim Higgs boson.”
Close menambahkan, di luar Peter Higgs yang berhak mendapat pengakuan adalah Tom Kibble. Dia kolega Higgs, yang bekerja sama di tahun 1964, dan berjasa memberi gambaran tentang partikel subatomik. “Kebetulan, dia lahir di India.”
Memang, bagi para fisikawan, Salam dan Bose adalah 'raksasa'. “Ini adalah bukti, ilmu melampaui perbedaan yang sejatinya tak berarti seperti ras, kebangsaan, dan agama,” ujar Jim Al-Khalili, fisikawan dari University of Surrey, Inggris. Partikel baru diduga Higgs boson lahir dari ribuan tangan dari berbagai latar belakang, dan agama. Termasuk oleh Peter Higgs, seorang atheis. (np)


Ilmuwan: Kami yakin ini partikel Tuhan



 Ilmuwan Eropa temukan zat Tuhan

 Ilmuwan dari Periset Nuklir Eropa (CERN) menggelar konferensi pers tentang Higgs Boson atau partikel Tuhan telah ditemukan.

surat kabar the Daily Mail melaporkan, Minggu (1/7), lima fisikawan mengklaim telah menemukan zat diyakini mengandung 99,95 persen unsur alam semesta, biasa disebut Sigma tingkat empat.

Higgs Boson sub-atomik ditemukan 48 tahun lalu. Nama itu didapat dari Peter Higgs, profesor dari Universitas Edinburgh, Skotlandia, yang menemukan partikel ini. Para ilmuwan telah mengundang lelaki itu menghadiri konferensi pers CERN.

CERN berambisi mencapai sigma tingkat lima. Bagian ini diyakini telah mencapai 99,99 persen menguak tabir semesta dan hasilnya penting demi kelangsungan hidup manusia.

Tugas utama Higgs Boson memberikan atom ke partikel lain untuk membentuk massa. Tanpa massa, tenaga partikel tidak bisa saling mengikat dan membentuk mulai dari planet sampai manusia.

Bila tingkatan sigma telah naik, semesta bukan lagi rahasia dan Tuhan bisa jadi diketemukan.

tahukah anda tentang partikel Tuhan


PARTIKEL  TUHAN

Jangan terjebak dulu nama atau judulnya, inilah beritanya, silahkan di baca   :

Fisikawan Indonesia, Suharyo Sumowidagdo, terlibat dalam penemuan partikel yang dijuluki sebagai partikel Tuhan, Higgs boson. Lembaga penelitian nuklir Eropa Conseil Europeene pour la Recherche Nucleaire atau CERN mengumumkan penemuan Higgs boson pada 4 Juli 2012.

Dunia fisika dikejutkan dengan penemuan partikel Higgs Bosson. Selama ini keberadaan partikel ini hanya ada dalam model teori standar. "Tanpa partikel ini tak ada akan ada berat, maka tak ada alam semesta. Tak akan ada apa-apa," kata Haryo saat diwawancara melalui voice chat, 5 Juli 2012.

Partikel Tuhan adalah partikel terakhir dalam teori model standar. Ilmuwan mulai mencarinya sejak tahun 1964. Dalam model ini, alam semesta tercipta dari 12 partikel dasar dan enam pembawa gaya. Sebelumnya, baru lima partikel pembawa gaya yang ditemukan.

"Selama ini kita melihat benda-benda yang punya berat, ada gravitasi yang membuat bumi berputar. Artinya, harus ada sesuatu yang menghasilkan massa untuk partikel-partikel itu," kata pria kelahiran Tabanan, Bali ini. Sebuah partikel Higss bisa mempengaruhi massa jutaan partikel lain. Selama ini dia selalu ada di seluruh alam semesta, tapi baru ditemukan.

Haryo adalah satu dari dua fisikawan Indonesia yang terlibat dalam penelitian ini. Fisikawan lain, Rahmat Rahmat, bekerja dari laboratorium Fermilab di Amerika Serikat. Adapun Haryo bekerja di laboratorium CERN di Jenewa, Swiss.

Menemukan partikel ini bukan hal yang mudah. Ribuan peneliti yang ada dalam dua kelompok, ATLAS dan CMS, bekerja bersama untuk menemukan partikel tersembunyi ini. "Ini bukan hasil kerja segelintir orang tapi kolaborasi banyak lembaga dari puluhan negara," kata dia.

Haryo terlibat dalam penelitian CMS di Jenewa, Swiss, untuk menemukan Higgs boson. "Saya bertanggungjawab untuk memastikan komponen detektor beroperasi. Komponen detektor itu harus terus dipelihara, untuk bisa mendeteksi partikel," kata doktor berusia 36 tahun ini.

Lulus sarjana dan master di Universitas Indonesia, Haryo kemudian mendapatkan beasiswa untuk program doktoral di Florida State University tahun 2001. Di situlah dia mulai terlibat dalam pencarian Higgs Boson, berkolaborasi dengan Fermilab. Pada Januari 2009, Haryo menjadi bagian dari tim CERN di Swiss.

Haryo juga berperan dalam pengambilan data dari percobaan yang sudah berlangsung selama bertahun-tahun ini. Dia juga disibukkan dengan kolaborasi dengan peneliti-peneliti lain serta diskusi dengan peneliti yang lain. Dia juga terlibat dalam beberapa percobaan lain mengenai fisika partikel.

Pencarian Higgs boson dilakukan dengan mesin Large Hadron Collider yang beroperasi selama 24 jam, tujuh hari seminggu. Haryo sendiri bekerja tak kalah keras, biasanya dimulai pukul delapan pagi hingga sebelas malam.

"Ilmuwan itu dinilai dari produktivitasnya, seperti pengusaha. Kalau tak kerja sebanyak-banyaknya, sulit untuk menang dari peneliti lain," kata Haryo yang gemar memotret saat senggang. Selain meneliti, Haryo juga menguasai ilmu teknik. Pasalnya, alat penelitian ilmuwan partikel tak bisa dibeli di supermarket terdekat. Mereka harus bisa membuat alatnya sendiri, atau setidaknya tahu cara memelihara dan merawatnya.

Lalu apa sebenarnya guna penemuan partikel Higgs boson untuk umat manusia? "Ini penemuan yang ada di luar imajinasi kita. Pengetahuan baru yang ilmuwan pun belum tahu apa kegunaan praktisnya," kata pemegang gelar doktor dari Florida State University ini. Kegunaan praktis itu mungkin belum akan diketahui dalam puluhan bahkan ratusan tahun ke depan.

Haryo mencontohkan, penemuan ini seperti teori relativitas Einstein yang ketika diumumkan tujuh puluh tahun lalu belum bisa dipahami. Kini, GPS bekerja berdasarkan teori itu. Tanpa teori Einstein, GPS tak akan bisa menunjukkan lokasi dengan tepat dan akan meleset 50 hingga 100 meter.

"Bagi ilmuwan, mendapat pengetahuan baru tentang dunia dimana kita hidup, akan membawa apresiasi lebih kepada hidup ini," kata Haryo yang saat dihubungi tengah menghadiri konferensi International Conference for High Energy Physics di Melbourne.

Penemuan Higgs boson istimewa bagi Haryo karena penemuan ini mengingatkannya pada kejadian yang menginspirasi dia menjadi seorang fisikawan partikel. 18 tahun lalu, seorang fisikawan Indonesia bernama Stephan van den Brick ikut membuktikan adanya partikel quark top, salah satu partikel yang juga mendukung model standar.

"Waktu itu saya baru diterima di UI, tak tahu apa-apa. Saya takjub bahwa ada lulusan UI yang bisa menjadi bagian dari penemuan menakjubkan itu," kata dia. Guntingan koran tahun 1994 itu masih disimpannya hingga sekarang.
Kini, Haryo benar-benar mencapai cita-citanya. Dia ikut menemukan partikel Higgs boson, keping terakhir model standar, kunci dari rahasia besar alam semesta. Namun kerja belum selesai. Penemuan ini baru awal pekerjaan panjang para ilmuwan.

Karenanya, Haryo berharap, penemuan ini menginspirasi anak muda Indonesia untuk menjadi fisikawan. "Semuanya mungkin asal mau bekerja keras. Jangan takut mencoba dan meninggalkan zona nyaman," kata Haryo.

ILUSTRASI PARTIKEL TUHAN  :

Partikel Tuhan
 Kemampuan berpikir manusia terus meningkat dan terutama keingintahuan manusia tentang asal mula kehidupan, meski kita telah mengenal Teori Big Bang, tabrakan antar bintang yang membentuk jagad raya ini.
Namun para peneliti CERN lewat Video dari Organisasi Eropa untuk Penelitian Nuklir (CERN) beredar di internet. Video itu diduga bocoran hasil riset tentang “Partikel Tuhan” yang akan diumumkan pada Rabu (4/7/2012) ini pukul 14.00 WIB.
[Jika Tuhan itu ada, dan Dia benar – benar ada bagi mereka yang meyakininya, kira – kira apa yang dipikirkan dengan sepak terjang manusia ini. Terlebih mengenai salah benar atau hubungannya dengan Dosa].
“Kami telah mengobservasi adanya partikel baru,” kata juru bicara CERN, Joe Incandela, dalam video yang pertama kali beredar di situs Science News itu. “Kami memiliki bukti cukup kuat bahwa memang ada sesuatu di sana. Untuk memastikan karakteristiknya, kami masih membutuhkan waktu,” lanjut Incandela.
Para peneliti begitu yakin sehingga mereka mengatakan ini adalah sesuatu penemuan besar yang telah dilakukan dalam 40 tahun terakhir, terutama terkait soal pencarian Partikel Tuhan.
“Di sisi lain kami menemukan peluruhan dua foton, misalnya, yang menunjukkan pada kita bahwa itu adalah boson, partikel dengan putaran integer,” ungkap Incandela. “Dan kami tahu bahwa massanya sekitar 100 kali proton. Ini adalah partikel paling masif yang eksis,” tambahnya.
Dalam video tersebut, Incandela sempat berkata “salah satu temuan terbesar” sebelum mengoreksinya menjadi “atau observasi tentang fenomena dalam bidang kami selama 30 hingga 40 tahun terakhir.”
Sebab menggunakan kata “observasi”, pengamatan, adalah bukti dengan standar yang lemah, seperti yang diutarakan Peter Woit, pengajar Matematika di Columbia University di New York. “Cermati bahwa kata yang digunakan di situ adalah ‘observasi’ dan bukan ‘penemuan’,” kata Woit seperti dikutip AFP, Rabu ini.
Partikel Tuhan, Sejatinya disebut untuk menggoda pencetusnya yang adalah seorang Ateis Peter Higgs,d dengan kata lain partike tuhan adalah Higgs Boson, partikel yang dibutuhkan untuk melengkapi model standar fisika.
Teori Higgs Boson pertama kali di cetuskan Peter Higgs pada tahun 1960 yang mengatakan mengapa partikel tertentu memiliki massa, sementara yang lain, seperti cahaya, tidak. Teori Higgs mengatakan bahwa materi-materi sama sekali tak bermassa, tidak memiliki berat jenis, tak berbobot, pada saat Big Bang terjadi. Tapi, sebagian besar materi itu kemudian memperoleh massa.
Menurut teori Higgs, materi-materi tadi mendapatkan massa saat melewati medan Higgs. Kalau saja itu tidak terjadi, materi-materi di jagat raya ini akan mengapung bebas di angkasa dan bintang serta planet-planet tak akan pernah terbentuk.
Menurut Higgs, Alam semesta memiliki medan yang disebut medan Higgs. Sama seperti medan magnet, Setiap partikel “merasakan” medan ini, tetapi dengan derajat yang berbeda satu sama lain. Jika partikel melewati medan Higgs tanpa terperanguh, tanpa terinteraksi maka partikel ini tidak memiliki masa.
Namun jika partikel yang melewati medan Higgs ini berinteraksi, maka partikel ini memiliki masa. Ide Higgs membutuhkan eksistensi dari partikel Higgs Boson, keberadaan dari partikel tersebut untuk membuktikannya. Karena itu, pencarian terus dilakukan, sampai penemuan suatu partikel yang kita kenal sebagai “Partikel Tuhan”.
Jika Medan Higgs tidak ada, maka Jagad Raya akan sulit terbentuk, atom tidak akan terbentuk, Ikatan kimia juga akhirnya tak dapat terbentuk. Akhirnya mungkin takkan ada planet, galaksi, dan bintang. Jika penemuan ini berhasil membuktikan Teori Peter Higgs, maka ini adalah penemuan terbesar abad ini. : lihat lanjutanya :

 


Wednesday 11 July 2012

Download Perangkat pembelajaran Bhs. Inggris, Silabus, RPP

               Para Tamu Blog Kami yang terhormat ( all the honorable visitor )
               Guru wajib mempunyai perangkat untuk mengajar sendiri, karena itu memang bagian dari job seorang Guru, apalagi sekarang ini dengan adanya sertifikasi kita para pendidik di tuntut untuk profesional. Tunjangan profesi yang di gelontorkan pemerintah utk para Guru bertujuan hanya satu yaitu DEMI PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN kita. Dengan pendidikan yang bagus, maju, mudah2an menghasilkan generasi yang maju dan bermutu yang bisa membawa perubahan bangsa ini lebih maju lagi, yang kemudian menjadi NEGARA MAJU ( developed country ).
             Perangkat utama berupa Silabus dan RPP.  Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) bagi Guru dirancang sesuai dengan kondisi sekolah masing-masing yang menyangkut berbagai aspek yang banyak aspek yang mempengaruhinya antara lain, skill Guru, metode, sarana, media pembelajaran, kemampuan dasar siswa dan lain-lain. selain hal itu Guru wajib memiliki Perangkat Pembelajaran yang terdiri dari Program, Silabus, RPP, Materi, LKS, Penilaian.

               Silabus dan RPP Bahasa Inggris untuk tingkat SMP/MTs bisa anda download di bawah ini,
Silahkan Download file di bawah ini:

  1. Silabus dan RPP Bhs Inggris Kelas 7
  2. Silabus dan RPP Bhs Inggris Kelas 8
  3. Silabus dan RPP Bhs Inggris Kelas 9
Demikian yang bisa kami berikan, semoga bermanfaat bagi anda semua. karena motto kami  :
KAMI SENANG MELIHAT ANDA SENANG, KAMI SEDIH MELIHAT ANDA SEDIH.  jangan di balik motto ini menjadi : kami senang melihat anda sedih, kami sedih melihat anda senang. itu namanya khasud. 

Beri komentar untuk peningkatan kami ????????????? !!!!!!!!    

Friday 6 July 2012

download silabus, RPP untuk PAI SD / MI


Para Ustadl dan Ustadlah yang kami hormati, di sini kami ingin sedikit berbagi apa yang telah kami miliki untuk Bpk/Ibu semua, khususnya para pengajar PAI SD/MI, anda bisa mendownload pearngkat di bawah ini secara gratis. Caranya mudah tinggal anda klik kelas berapa yang anda butuhkan, kemudian akan muncul halaman baru, lihat pojok kanan atas ada tulisan SKIP , kemudian klik tulisan tersebut setelah 5 detik, dan ikuti langkah selanjutnya. terima kasih semoga bermanfaat.  
DOWNLOAD  SILABUS , RPP , KTSP PAI  Untuk  SD/MI dari kelas 1 s/d  6  :

Download Silabus dan RPP Pendidikan Agama Islam Kls. I s/d VI untuk tingkat SD/MI/Sederajat.
  • A.  Sekolah : SD/MI
Kelas : I (Satu)
Semester : 1 dan 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Selengkapnya silahkan Download dibawah ini:
  1. Silabus Kelas 1 Semester 1
  2. Silabus Kelas 1 Semester 2
  3. RPP Kelas 1 Semester 1
  4. RPP Kelas 1 Semester 2
  • B.  Sekolah : SD/MI
Kelas : II (Dua)
Semester : 1 dan 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Selengkapnya silahkan Download dibawah ini:
  1. Silabus Kelas 2 Semester 1
  2. Silabus Kelas 2 Semester 2
  3. RPP Kelas 2 Semester 1
  4. RPP Kelas 2 Semester 2

  • C.  Sekolah : SD/MI
Kelas : III (Tiga)
Semester : 1 dan 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Selengkapnya silahkan Download dibawah ini:
  1. Silabus Kelas 3 Semester 1
  2. Silabus Kelas 3 Semester 2
  3. RPP Kelas 3 Semester 1
  4. RPP Kelas 3 Semester 2

  • D.  Sekolah : SD/MI
Kelas : IV (Empat)
Semester : 1 dan 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Selengkapnya silahkan Download dibawah ini:
  1. Silabus Kelas 4 Semester 1
  2. Silabus Kelas 4 Semester 2
  3. RPP Kelas 4 Semester 1
  4. RPP Kelas 4 Semester 2

  • E.  Sekolah : SD/MI
Kelas : V (Lima)
Semester : 1 dan 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Selengkapnya silahkan Download dibawah ini:
  1. Silabus Kelas 5 Semester 1
  2. Silabus Kelas 5 Semester 2
  3. RPP Kelas 5 Semester 1
  4. RPP Kelas 5 Semester 2

  • F.  Sekolah : SD/MI
Kelas : VI (Enam)
Semester : 1 dan 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Selengkapnya silahkan Download dibawah ini:
  1. Silabus Kelas 6 Semester 1
  2. Silabus Kelas 6 Semester 2
  3. RPP Kelas 6 Semester 1
  4. RPP Kelas 6 Semester 2